Deteksimedia.com//LAMONGAN – Seorang remaja bernama Rasyavianto Sartiko Putra (16 tahun) ditemukan di Lamongan dalam kondisi berjalan kaki. Rasyavianto, yang akrab disapa Rasya, diketahui berasal dari Desa Kunir Pasar Buto, Kabupaten Purworejo. Saat ini, Rasya dan keluarganya tinggal di sebuah kontrakan di Jepara, tepatnya di Desa Nalumsari Gemiring Kidul Selasa 14 Oktober 2025.

Menurut pengakuannya, Rasya terakhir bersekolah di SMP Hadziqiyah Jepara hingga kelas 8. Ia terpaksa berhenti sekolah karena keterbatasan biaya. Dengan niat mengunjungi makam para wali, Rasya memulai perjalanannya dari Cirebon menggunakan sepeda ontel.

Sesampainya di makam Sunan Bonang, Tuban, ia menitipkan sepedanya dan melanjutkan perjalanan ke Gresik dengan berjalan kaki. Sebelumnya, Rasya sempat singgah di makam Sunan Drajat, Lamongan.

Rasya mengaku telah berpamitan dan rutin berkomunikasi dengan kedua orang tuanya, Kusmanto dan Triyani. Namun, komunikasi terputus sejak dua hari lalu karena telepon genggamnya hilang saat beristirahat di sekitar masjid.

Ipda Purnomo menemukan Rasya dalam kondisi kebingungan. Untuk sementara, Rasya diajak pulang oleh Ipda Purnomo sambil menunggu komunikasi dengan pihak keluarga terjalin kembali. Hal ini dilakukan agar keluarga Rasya tidak khawatir dan terus mencarinya.

(ZM)