
SEMARANG,Deteksimedia.com 6 Desember 2025 – Kecelakaan maut menewaskan seorang pemotor perempuan di Jalan Abdulrahman Saleh, Kota Semarang, tepatnya tak jauh Burjo Kota 02, Semarang Barat, sekitar pukul 22.00 WIB. Insiden melibatkan pengemudi mobil perempuan berkebangsaan Tiongkok bernama Wu Lili yang menabrak dua pengendara sepeda motor.
Menurut saksi mata Mardi, Hyundai Creta yang dikemudikan Wu Lili melaju kencang dari arah selatan sebelum oleng, keluar jalur, dan menghantam dua sepeda motor yang melaju dari arah berlawanan. “Motor itu sedang jalan, bukan berhenti. Jadi adu banteng. Mobilnya keluar dari marka, menabrak dua motor,” ujar Mardi.
Satu di antara korban, pemotor Honda BeAT bernama Putri D.T (22), bahkan terseret dan terjebak di kolong mobil selama lebih dari lima menit. Warga sekitar bersama pengendara lain kemudian mengangkat mobil ramai-ramai untuk mengevakuasi korban. “Kami angkat mobil ramai-ramai. Kondisi korban masih di kolong, itu yang kami utamakan,” kata Mardi.
Di tengah kepanikan, Wu Lili keluar dari kendaraan sambil mengamuk dan berbicara tidak jelas. Istri Mardi yang memahami bahasa Tiongkok menyebut perkataannya tidak teratur – awalnya bilang keluarganya sakit, kemudian tuduh tasnya diambil. “Seperti orang mabuk,” tutur Mardi. Perilakunya semakin memanas ketika ia menendang seorang pengemudi ojek online yang melintas, bahkan Mardi pun terkena tendangan saat mencoba menenangkan keadaan. Wu Lili terus mengamuk selama sekitar 30 menit sebelum polisi tiba. “Warga sebenarnya marah, hampir ada yang ingin menyerang. Kami tahan supaya tidak makin kacau,” ujarnya.
Kasubnit Gakkum Satlantas Polrestabes Semarang Iptu Novita mengkonfirmasi bahwa Putri D.T meninggal dunia akibat luka pada bagian dada setelah tidak tertolong di Rumah Sakit Samsoe Hidajat. Satu korban lain, pengendara Honda PCX Mei R.D. (mahasiswa asal Pemalang), hanya mengalami luka-luka.
Iptu Novita menjelaskan bahwa Wu Lili diduga mengemudi dalam pengaruh minuman beralkohol sehingga kehilangan konsentrasi dan masuk ke jalur lawan arah. “Pengemudi kendaraan roda empat ini diduga mengemudi dalam pengaruh minuman keras. Kendaraan oleng ke kanan dan masuk ke jalur lawan arah,” ujarnya.
(Red)





Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.