deteksimedia.com//TUBAN – CEO PT Sining Nusantara Raya, M. Lutfi Ludianto (Lutfi), kembali melaksanakan kegiatan bakti sosial dengan mendanai pembangunan Pondok Pesantren Hadiyur Rohman yang terletak di Desa Simorejo, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban, pada hari Minggu (26/10/2025).

Kontribusi mas Lutfi sebagai donatur menjadi bagian dari komitmen terintegrasi perusahaan dan dirinya sendiri untuk memperkuat agama di daerah pedesaan. Pondok Pesantren Hadiyur Rohman, yang masih dalam tahap pembangunan awal sejak 2024, fasilitas inti belum selesai dibangun.

Dana dari mas Lutfi akan menjadi modal awal untuk memulai pembangunan empat ruang inti dan menyiapkan langkah krusial untuk menarik murid dan memulai operasional.

Foto pondok pesantren HADIYUR ROHMAN

Saat dikonfirmasi terkait aksi ini, mas Lutfi menyampaikan keyakinan personal dalam aksi gotong royong. “Saya terketuk hati untuk saling membantu, sehingga saya menyisihkan sebagian dari penghasilan pribadi sebagai kontribusi awal. Tapi saya tidak bisa bekerja sendiri saya mengajak para donator atau orang baik lainnya untuk menyisihkan dana atau dukungan lain untuk menyelesaikan pembangunan pondok pesantren ini,” ujarnya dengan tegas.

Ia menambahkan bahwa setiap bentuk kontribusi, baik besar maupun kecil, akan membantu memastikan pondok pesantren ini dapat segera selesai dibangun dan melayani warga sekitar yang membutuhkan akses pendidikan agama.

Foto pembangunan pondok HADIYUR ROHMAN

PT Sining Nusantara Raya juga akan mendukung upaya ini dengan membuka saluran transparan untuk penerimaan donasi, beserta mempublikasikan laporan penggunaan dana setiap bulan melalui situs resmi perusahaan. Sebelumnya, perusahaan telah melaksanakan kegiatan bakti sosial lain di Lamongan, seperti bedah rumah dan orang terlantar.

Ketua Pengelola Pondok Pesantren Hadiyur Rohman, K.H. Ajib, menyampaikan apresiasi atas inisiatif mas Lutfi. “Dana awal ini membuka pintu harapan. Kami akan bekerja sama dengan perusahaan untuk memastikan setiap donasi digunakan secara transparan dan tepat sasaran, sehingga pondok pesantren ini dapat segera selesai,” katanya.

(ZM)